Home » » Dumplay Microguiding for Hajj & Umra

Dumplay Microguiding for Hajj & Umra

Dumplay Microguiding for Hajj & Umra: Strategi Pengembangan Laboratorium dan Peningkatan Kompetensi Manajemen Haji dan Umrah

Penulis                    : Dr. Hasyim Hasanah, S.Sos.I., M.S.I.
Ukuran                    : 14 x 21 cm
Jumlah Halaman     : 212 halaman
Harga                      :  Rp. 45.000,-


DESKRIPSI 

Kompetensi menjadi hal penting dalam sebuah proses pembelajaran, mengingat kompetensi berhubungan dengan kualitas personal seseorang sebagai bagian dari aktualisasi diri. Dengan kompetensi yang tinggi seseorang mampu meng­hasilkan kinerja yang terbaik, serta memberikannya ke­mudahan dalam melaksanakan tanggung jawab profesi­nya. Peningkatan kompetensi menjadi sebuah keharusan, agar mampu berkompetisi di pasar kerja dan kehidupan dunia nyata.

Salah satu wujud peningkatan kompetensi dapat dilakukan melalui unit laboratorium. Dalam teori pengembangan pembelajaran, labo­ratorium menjadi jantung dari usaha peningkatan kom­petensi, program peningkatan dapat dirancang dan dikembangkan sejalan dengan proses pengembangan laboratorium.

Guna mewujudkan hal tersebut, laboratorium memain­kan peran strategisnya dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai persiapan SDM melalui berbagai perencanaan program, pelaksanaan, serta evaluasi program yang terintegrasi dalam matakuliah praktik ataupun praktik matakuliah. Inovasi pembelajaran dengan memanfaatkan laboratorium secara efektif mampu menyumbangkan kontribusi pening­katan kompetensi, sehingga bukan hanya sekedar mera­mai­kan laboratorium, namun juga tema-tema pengem­bangan laboratorium berbasis pada peningkatan kompetensi dapat diwujudkan. Pengembangan laboratorium dan peningkatan kompetensi di bidang haji dan umroh dapat dilakukan melalui DUMPLAY Microguiding for Hajj and Umroh. DUMPLAY merupakan sebuah teknik pembelajaran baru dalam guiding manasik haji yang dikembangkan ber­dasar­kan pada prinsip dynamic, un-predictable, mind-oppening, dan playfull. Wilayah operasionalnya dilakukan melalui lima bentuk kegiatan guiding yaitu workgroup, support group, teaching group, group guidance, dan group counseling.

Bagi pembaca yang ingin mengkaji pengembangan laboratorium dan peningkatan kompetensi khususnya di bidang manajemen haji dan umroh, buku ini menjadi salah satu referensi yang dapat dikembangkan lebih lanjut. Dan buku ini menjadi salah satu karya metodologis dari penulis, dalam memberikan pemahaman kepada pembaca menge­nai paradigma pendidikan dan peningkatan kompetensi, pengembangan laboratorium, operasionalisasi teknik DUMPLAY dalam guiding manasik haji dan umroh.